Hari ini : Jumat, 24 2025

NEWS

Buksi Paksa AIPL Jalani Do Or Die

Jakarta - Perburuan tiket tampil pada Final Party Honda DBL with Kopi Good Day 2023 DKI Jakarta Series di Indonesia Arena pada 17 November mendatang benar-benar memanaskan tensi persaingan pada  fase Championship Series yang berlangsung di GOR Soemantri Brodojengoro pada tanggal 2 hingga 8 November. Ditambah lagi, dipergunakannya sistem double elimination. Memaksa tiap tim harus menjaga ‘dua nyawa’ atau jatah kalah dua kali agar tak tersingkir dari persaingan.

Situasi kurang menguntungkan kini dialami tim putra SMA Al-Izhar Pondok Labu (AIPL). Mereka harus kehilangan ‘satu nyawa’, setelah dipaksa menyerah 39-41 oleh SMA Bukit Sion Jakarta (Buksi). Pada laga superketat yang berlangsung Sabtu malam (4/11).

Kekalahan itu memaksa AIPL harus menjalani laga do or die pada Senin (6/11) mendatang . Menghadapi pemenang antara SMA Kolese Kanisius Jakarta versus SMAN 91 Jakarta yang dijadwalkan bertading Minggu (5/11). Jika kalah lagi, kiprah AIPL akan langsung terhenti. Sedangkan apabila menang,  AIPL akan bisa bersua lagi dengan Buksi untuk melakukan revans atau balas dendam.

Sementara itu, dengan kemenangan atas AIPL, Buksi masih nyaman berada di upper bracket sistem double elimination. Dua nyawa mereka masih utuh, alias belum sekalipun menelan kekalahan. Tinggal butuh satu kemenangan lagi bagi Buksi menuju final di Indonesia Arena. Jika kalah, tim asuhan Jap Ricky Lesmana ini masih punya jatah untuk memaksa dilakukannya if necessary match pada tanggal 8 November mendatang.

“Performa kami belum sepenuhnya sempurna. Kami akan melakukan  sejumlah evaluasi sekaligus mempelajari tim-tim lawan melalui rekaman laga di YouTube DBL Play," ujar Riovaldo Renjiro Leonardy, yang menyumbang 7 poin dan 7 rebound saat menang atas AIPL.

OHTER POST

Art Fun PAS Showcase

Pendhapa Art Space (PAS) memil

...


Arak-arakan Rajakaya dan Ritual Gumbregan Membuka FKY 2025 di Gunungkidul

Pembukaan Festival Kebudayaan

...