Yogyakarta - Pemerintahan Kota Yogyakarta bersama Asosiasi Pengusaha Gudeg Yogyakarta menggelar Festival Gula Kelapa Gudeg Sejuta Rasa, pada Minggu, (6/7)
Ribuan porsi makanan yang disajikan kepada masyarakat dan wisatawan ini kembali memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai sajian gudeg terbanyak.
Sebanyak 5.007 porsi gudeg berbahan nangka muda atau gori disajikan lengkap dengan sambal krecek tempe, blondo, telur pindang, dan nasi. Pada momen tersebut juga dikenalkan gudeg varian baru berbahan jantung pisang yang diberi nama Gudeg Koroner.
Wali kota Yogyakarta Hasto Wardoyo menyambut baik adanya festival kuliner khas, hal ini diharapkan semakin menambah khazanah varian gudeg yang lebih beragam. Sehingga lanjut Hasto dalam sambutan pembukaan Festival Gula Kelapa Gudeg Sejuta Rasa, di Alun-alun Selatan, gudeg dapat semakin dinikmati lidah wisatawan baik nusantara maupun mancanegara.
Disamping itu Hasto juga mengungkapkan syukurnya, atas adanya varian gudeg yang dihadirkan dengan bahan jantung pisang yang penuh dengan serat dan miskin kolesterol. “Oleh karena itu tadi kita beri nama gudeg koroner. Koroner adalah pembuluh darah jantung yang sering tersumbat gara-gara terlalu banyak kolesterol, oleh karena itu dengan gudeg koroner, insyallah kita bisa makan gudeg tapi sehat dan selamat,” ucap Hasto.
Dengan semakin banyaknya varian ini Hasto mengharapkan, bisa menghadirkan berbagai macam rasa dan berbagai macam olahan yang bisa dipertanggungjawabkan nilai gizinya.